Pemanfaatan Limbah Cangkang Kerang Guna Meningkatkan Keterampilan Istri Nelayan di Kelurahan Lapulu
DOI:
https://doi.org/10.56742/jpm.v1i2.21Keywords:
Asesoris wanita; limbah cangkang; kelompok istri nelayan; kelurahan LapuluAbstract
Kekerangan merupakan salah satu hasil perikanan yang menghasilkan limbah sampingan berupa cangkang. Cangkang kerang mengandung kalsium tinggi sehingga dapat dijadikan campuran pakan ternak. Bentuk dan warnanya yang bervariasi juga memudahkan untuk dijadikan bahan pembuat kerajinan tangan atau asesoris yang indah. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk memanfaatkan limbah cangkang kerang menjadi produk asesoris wanita. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Juni 2022 dan berlokasi di kelurahan Lapulu kota Kendari Sulawesi Tenggara. Mitra kegiatan berasal dari kelompok istri nelayan yang tergabung dalam Jaringan Kelompok Perempuan Pesisir Sulawesi Tenggara dan berdomisili di kelurahan Lapulu. Metode yang digunakan meliputi pelatihan pemilahan dan penanganan bahan baku yang dilanjutkan dengan pembuatan produk asesoris wanita. Hasil kegiatan ini meliputi 1) keterampilan memilah dan menangani bahan baku cangkang kerang, termasuk teknik pembersihan, teknik pemotongan, dan teknik pemboran, 2) kemampuan menentukan bentuk, desain hingga menghasilkan beberapa asesoris wanita dari limbah cangkang, dan 3) respon positif dari kelompok ibu-ibu nelayan yang ditunjukkan dengan antusiasme mereka berkreasi dengan bahan baku yang tersedia. Produk yang dihasilkan berupa bros, gelang, gantungan tas, dan tali masker (strap masker). Kesimpulan pengabdian adalah limbah cangkang kekerangan dimanfaatkan oleh kelompok mitra menjadi bahan baku kerajinan tangan.