Pendidikan Kesehatan Terapi Herbal Pada Masyarakat Pesisir Kecamatan Nambo Kota Kendari

Authors

  • Rahmawati Departemen Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Halu Oleo
  • Ida Mardhiyah Afrini Departemen Manajemen Rumah Sakit, Fakultas Kedokteran, Universitas Halu Oleo

DOI:

https://doi.org/10.56742/jpm.v3i2.86

Abstract

Masyarakat Indonesia secara turun temurun menggunakan tanaman herbal untuk memelihara dan mengatasi masalah kesehatan, namun belum semua memahami manfaat dari tanaman yang ada. masyarakat pesisir di Kecamatan Nambo Kota Kendari, Sulawesi Tenggara memiliki berbagai potensi sumber daya alam yang baik, ditunjang dengan kondisi tanah yang subur dibuktikan dengan luasnya area persawahan dan perkebunan. Namun masyarakat belum mengoptimalkan penggunaan sumber daya alam tersebut untuk menanam tanaman herbal sebagai terapi komplementer dalam meningkatkan derajat kesehatan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang manfaat dan pengolahan tanaman herbal dalam memelihara kesehatan masyarakat secara mandiri. Metode yang digunakan adalah melalui sosialisasi dan pemberian edukasi pada ibu rumah tangga dan kader kesehatan. Pengabdian masyarakat ini melibatkan 30 orang ibu rumah tangga dan kader kesehatan. Instrumen yang digunakan meliputi lembar pretest dan posttest serta lembar checklist. Kemudian dianalisis menggunakan distribusi frekuensi untuk data demografi dan grafik untuk nilai pretest dan posttest. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan nilai pretest rata-rata peserta adalah 14% dan meningkat pada posttest sebesar 90% yang menunjukkan ketercapainnya pelaksanaan sosialisasi. Untuk kegiatan selanjutnya perlu dilakukan upaya pembinaan dan pendampingan pada keluarga dalam pengolahan tanaman herbal.

Downloads

Published

2024-07-31

How to Cite

Rahmawati, & Ida Mardhiyah Afrini. (2024). Pendidikan Kesehatan Terapi Herbal Pada Masyarakat Pesisir Kecamatan Nambo Kota Kendari . Jurnal Pengabdian Meambo, 3(2), 58–62. https://doi.org/10.56742/jpm.v3i2.86