PKM Terintegrasi MBKM Kolaborasi Nasional; “Melalui Pemasaran Sosial Cegah Stunting Menuju Generasi Emas” di Posyandu Bogenville Puskesmas Paccerakang, Kota Makassar
DOI:
https://doi.org/10.56742/jpm.v3i2.91Abstract
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) terintegrasi dengan kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), sehingga selain tenaga pengajar, mahasiswa juga aktif terlibat dalam kegiatan pengabdian ini sebagai upaya pencegahan stunting menuju generasi emas. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan komunitas yang terlibat dalam pencegahan stunting dan mengsosialisasikan MP-ASI Produk Formula Bubur Protein Tinggi untuk anak usia 7-11 bulan. Kegiatan ini menggunakan pendekatan pemasaran pencegahan berbasis masyarakat dan bekerja sama dengan masyarakat setempat sebagai mitra untuk mengembangkan serangkaian intervensi perubahan perilaku guna meningkatkan pengetahuan di masyarakat dalam upaya pencegahan stunting. Tempat pelaksanaan kegiatan ini di Posyandu Bogenville, di Wilayah Kerja Puskesmas Paccerakkang. Responden adalah ibu balita sebanyak 34 orang, staff puskesmas 5 orang dan kader sebanyak 4 orang dan 7 orang mahasiwa Jurusan gizi Poltekkes Makassar Kemenkes. Hasil Kegiatan menunjukkan bahwa rata-rata tingkat pengetahuan responden setelah di beri edukasi gizi dan diperlihatkan isi media Benner (PostTest), ada peningkatan pengetahuan komunitas yang terlibat dalam pencegahan stunting dari 78% menjadi 94 %. Dapat disimpulkan; Pengunaan media Benner dan penyebaran informasi melalui edukasi gizi tentang MP-ASI Bubur Protein Tinggi berbahan dasar pangan lokal (Produk BuProt) merupakan salah satu bentuk pemasaran social pencegahan stunting, yang dinilai cukup efektif, sederhana dan cost-effective.